3M22 Zircon (Tsirkon) Missile

Pihak Angkatan Laut Rusia telah meraih keberhasilan dalam uji tembak misil hypersonic terbarunya pada November 2021 di Laut Putih (White Sea) disebelah utara Rusia. Adapun jenis misil yang di uji adalah 3M22 ZIRCON atau TSIRKON.  Sebutan versi NATO: SS-N-33.

Menurut release dari Kementrian Pertahanan Rusia, uji tembak (peluncuran) misil jelajah Zircon dilakukan dari kapal frigate dari Armada Utara Admiral Gorshkov yang berposisi di Laut Putih dan berhasil menghantam sasaran latihan yang berada pada jarak 450 km (280 mil) yang berada di permukaan Laut Barents dalam waktu 4 menit 30 detik.  

Dan berhasil meraih kecepatan lebih dari Mach 8 dengan ketinggian (altitude)  mencapai 28 km. Peluncuran misil ini merupakan rangkaian terakhir dari kegiatan seri-uji dari Zircon, yang rencananya akan segera diserahkan kedalam arsenal Angkatan Laut.

Berikutnya, pada tanggal 19 Juli 2021, diumumkan oleh Kementrian Pertahanan Rusia bahwa telah berhasil dilakukan uji tembak misil Zircon dari frigate Admiral Gorshkov di Laut Putih dan menghantam target darat sejauh 350 km di pesisir Laut Barents, dan berhasil meraih kecepatan Mach 7.

Program uji peluncuran misil Zircon dari satuan tembak di Pesisir dan di kapal permukaan berakhir pada bulan September 2021 dengan lebih dari 10 peluncuran.

Zircon merupakan misil jelajah scramjet-powered untuk menetralisir target permukaan.  Pertama kali diuji-coba dilakukan dari atas kapal perang pada bulan Januari 2020.

Misil Zircon rencananya akan mempersenjatai kapal-kapal Angkatan Laut Rusia, baik untuk Kapal Penjelajah, frigate dan kapal selam.  Zircon merupakan salah satu misil jelajah hypersonic yang sedang dikembangkan di Rusia.  

Program pengembangan misil ini merupakan program modernisasi arsenal Rusia yang merupakan prioritas utama.

3M22 Zircon merupakan pengembangan dari program HELA (Hypersonic Experimental Flying Vehicle) yang dilakukan oleh pihak NPO Mashinostroyeniya, dan dipamerkan dalam pameran kedirgantaraan MASK pada tahun 1995.

Selain uji peluncuran dari kapal permukaan, pihak Kementrian Pertahanan Rusia pada 4 Oktober 2021 yang lalu mengumumkan bahwa mereka telah berhasil melakukan uji peluncuran misil Zircon dari kapal selam nuklir Severodvinsk, dalam uji pertama, kapal selam dalam posisi di permukaan di laut Barents.  

Dalam uji kedua di hari yang sama, kapal meluncurkan misil dalam posisi menyelam di kedalaman 40 meter.

Pihak-pihak yang juga tengah mengembangkan misil jelajah hypersonic generasi terbaru diantaranya; Amerika Serikat, Cina dan, Korea Utara. Misil jelajah jarak jauh ditengarai memiliki kecepatan jelajah melebihi 5 kali kecepatan suara diatas atmosphere, atau sekitar 6.200 km per jam (3.850 mil per jam).