Kapal Selam Terbesar Di Dunia, K-329 Belgorod

Rusia telah berhasil memodernisir kapal selam nuklir kelas Oscar II (versi NATO) yang bernaung dalam Project 949A untuk Kapal Selam Jelajah.

Kapal selam yang disebut sebagai K-329 BELGOROD (“Белгород”) ini dirancang-bangun ulang sehingga menjadi kapal selam yang unik, Kementrian Pertahanan Rusia menyebutnya sebagai Kapal Selam Generasi ke-5 yang merupakan kapal selam stealth.

Menurut informasi dari Naval Technology, kapal selam Belgorod ini selain merupakan kapal selam terpanjang di dunia juga mengoperasikan wahana bawah air tanpa awak (unmanned underwater vehicle).

K-329 Belgorod merupakan kapal selam yang pertama dikategorikan Status-6 Oceanic Multipurpose System platform, merupakan salah satu sistem senjata yang di kemukakan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin saat pidato tahunannya pada 1 Maret 2018.  Sudah menjalani uji melaut sejak diluncurkan pada 23 April 2019, dan dijadwalkan di komisi pada akhir tahun 2021 ini.

Panjang keseluruhan kapal selam ini 184 meter (awalnya 154 meter, sehingga bertambah panjang dari rencana awal Project 941 SSBN) dengan lebar beam 15 meter, bobot kapal saat berada di permukaan (surfaced) 14.700/17.000 ton, dan saat menyelam (submerged) 24.000/30.000 ton.

Propulsinya berupa 2 unit pressurized water reactor OK-650M.02 nuclear reactors dengan kapasitas 190 MW (250.000 shp), menggerakkan 2 steam turbines, dua shafts.

Kecepatan jelajah K-329 Belgorod di permukaan laut 32 knot atau 59 km/jam. Mampu melayar selama 120 hari. Diawaki oleh 110 awak kapal selam, dipersenjatai 6 x Poseidon (KANYON) nuclear torpedoes, tabung peluncur torpedo 6 x 533 mm (21″). Diperkirakan kapal selam Belgorod ini akan berpangkalan di Severodvinsk, Rusia.

Diperkirakan kapal selam dapat menyelam (kedalaman operasional) sekitar 500-520 meter kedalaman sesuai standar OSCAR-II SSGN.

K-329 Belgorod dikembangkan dalam waktu yang cukup lama di galangan Severodvinsk dengan kode Kapal Selam 664 di era 1990an.  Pada 6 April 1993 Kapal Selam 664 diberi nama Belgorod yang merupakan nama sebuah kota tua di Rusia, kode taktis kapal tersebut K-139.

Para calon awak kapal mulai dilatih pad tahun 1995 di Pusat Latihan Angkatan Laut ke-510 di pangkalan Obninsk.

Pembuatan kapal yang sudah mencapai tiga-per-empat bagian sempat terhenti pada tahun 1997 karena situasi ekonomi dan politik di Rusia (saat itu Uni Soviet). Kegiatan latihan para calon awak kapal selam ini juga dihentikan pada 22 Januari 1998.

Lalu pada tahun 2000 terjadi hilangnya saudari (sistership) dari Belgorod yaitu K-141 Kursk. Dengan situasi tersebut dirumuskan ulang agar pembuatan Belgorod diarahkan sebagai pengganti Kursk, maka dilakukan perubahan pembuatan kapal menjadi spesifikasi Project 949AM.

Pada akhir tahun 2004 diputuskan untuk menambah alokasi anggaran penyelesaian Belgorod yang sebagian besar pembuatan badannya sudah selesai.  Pertengahan tahun 2006 pembangunan kapal selam ini sudah mencapai 80 persen.

Tahun 2009 kapal selam yang sudah di rancang-bangun ulang ini dipersenjatai dengan misil jelajah yang aslinya dikembangkan untuk konstruksi kapal selam Project 885 Yasen-class. Awal 2012, Kepala

Staf Angkatan Laut Rusia, Laksamana Vladimir Sergeyevich Vysotsky menyatakan Belgorod akan segera selesai sebagai kapal “Special Project”. Dan pada bulan Desember 2012 spesifikasi secara resmi dinyatakan sebagai Project 09852.  Rekrut untuk awak kapal selam juga dilakukan ditahun tersebut.

23 April 2019, Belgorod dikeluarkan dari dry dock dan melaut.  Saat itu kapal dikomandani oleh Kapten Tingkat-1 Anton Alyokhin.  Pada tahun 2019 itu, kapal sudah lengkap dengan peralatan dan persenjataan

serta pelaksanaan uji reaktor dan uji kelaikan melaut.  Akhirnya kapal resmi masuk kedalam jajaran kedinasan Angkatan Laut Rusia pada Juni 2020.  K-329 Belgorod setelah di komisi bergabung dengan Divisi Kapal Selam ke-29.

K-329 Belgorod Sebagai Mothership

Menurut rencana taktis operasi, kapal selam Belgorod akan menjadi mothership dengan membawa satu unit wahana bawah air tanpa awak (mini submarine) bertenaga nuklir Project 18511, atau dikenal sebagai Type Pilatus

Project 1851, digunakan untuk dipasang pada seabed yang bermuatan reaktor nuklir mini atau type ATGU ‘Shelf” (АТГУ Шельф, singkatan untuk Атомная турбогенераторная установка – Nuclear Turbo-Generator Device).  Diperkirakan wahana ini akan dapat mulai dioperasikan pada tahun 2027 mendatang.